Bukan Cuma Menulis, Ini 7 Keahlian yang Harus Dimiliki Seorang Blogger

Ilhamsadli.com,- Kalau mendengar kata Blogger, maka yang pertama kali terpikirkan pasti tentang tulisan atau websitenya yang berisi tulisan. Tapi sejauh ini, sepengalamanku masuk di ruang lingkup seorang blogger, ternyata tidak hanya soal tulisan semata, melainkan lebih dari pada itu. Memang keahlian bermain kata atau menulis menjadi sebuah keharusan, akan tetapi kalau hanya mengandalkan tulisan saja tanpa memahami teori penulisan yang baik atau istilah kerennya SEO Friendly, maka tulisan kita bisa saja hanya angin lalu.

Ya, mungkin pengalamanku dalam dunia blogging masih seumur jagung jika dibandingkan dengan para suhu dan yang sudah terjun lama dalam dunia blog. Akan tetapi, inilah yang benar-benar ku rasakan sejak mulai memutuskan menjadi seorang blogger di tahun 2017. Sejak awal menjadi blogger, keahlian yang saya kuasai hanya menulis, itupun belum tahu bagaimana penulisan yang benar. Bahkan kalau sekarang disuruh menilai tulisan sendiri, mungkin akan ku nilai 5 saking tidak berkualitasnya.

Kalau Hanya Menulis, Apakah Blogger Bisa Bertahan?

Seiring dengan perkembangan zaman, tentunya seorang blogger haruslah terus beradaptasi. Karena sulit apabila menjadi seorang blogger yang hanya mengandalkan tulisan, kecuali sudah memiliki kemampuan seperti SEO atau copywriting.

Menjadi seorang blogger bukanlah pekerjaan yang mudah, karena ada banyak hal yang perlu dipersiapkan untuk menjadi blogger. Apalagi menjadi seorang fulltime blogger dan meninggalkan pekerjaan yang dahulu. Bahkan tidak hanya itu, pandangan masyarakat juga masih sangat awam tentang pekerjaan blogger ini. Meskipun sekarang istilah kerennya adalah konten kreator, namun tetap saja masih banyak generasi yang lahir 90-an ke bawah belum paham akan hal itu.

Dalam sebuah webinar, dimana aku menjadi pematerinya, ada salah satu peserta yang bertanya “apakah blogger bisa bertahan di industri kreatif jika hanya bisa menulis?” Dan untuk pertanyaan ini, jawabannya bisa jadi iya dan bisa jadi tidak. Bisa bertahan apabila bisa berpikir kreatif serta sudah lebih dahulu memiliki nama atau menggunakan jasa orang lain untuk melakukan segala bentuk pengaturan. Dan bisa jadi hilang karena brand semakin kesini dan semakin ke sana.

Pada akhirnya, akan kembali kepada bloggernya sendiri apakah akan bertahan sekuat tenaga atau menyerah karena tuntutan. Dulu, ketika masih di agency digital sering menjumpai ibu-ibu usia di atas 50 tahun kesulitan untuk mengejar kinerja dari yang usianya dibawah 30, karena proses belajarnya hingga faktor usia. Kemudian pada akhirnya, beliau-beliau harus belajar juga hal baru demi bisa bertahan dalam industri ini.

Kemampuan Yang Juga Harus Dimiliki Oleh Seorang Blogger

Perkembangan zaman yang semakin pesat, para brand dan pengusaha sudah beralih ke dunia digital. Jadi kebutuhan para brand semakin banyak, tidak hanya untuk sekadar tulisan di blog semata tetapi sudah ada yang include dengan media sosial. Jadi memang butuh kemampuan lain bagi seorang blogger untuk dikembangkan. 7 kemampuan yang perlu juga dikuasai oleh seorang blogger adalah sebagai berikut.

1. Fotografi dan Videografi

Kemampuan pertama yang harus dipelajari dan kalau bisa dikuasai adalah ilmu tentang fotografi dan videografi. Karena sadar atau tidak, ketika menuliskan tentang sebuah restoran, tujuan wisata atau sejenisnya, maka penting untuk menjadikan foto atau video sebagai pelengkap informasi sehingga apa yang ingin disampaikan maksimal.

Hal lain yang membuat seorang blogger harus bisa menguasai fotografi dan videografi adalah untuk kebutuhan media sosialnya juga. Apalagi dengan permintaan brand yang membutuhkan foto yang bagus untuk review produk. Terutama jika female blogger, dibutuhkan keahlian untuk foto dan videografi ini karena ketika review produk kecantikan ada yang perlu before dan afternya.

2. Editing Foto, Infografis dan Video

Setelah memahami teknik fotografi dan videografi, selanjutnya pasti adalah editingnya. Memang untuk menampilkan hasil yang maksimal dibutuhkan infografis dan foto bahkan video yang bagus. Kalau sampai foto, video tidak berkualitas kemudian infografis tidak sesuai dengan artikel, maka bisa dipastikan artikel tersebut akan dianggap kurang berkualitas.

3. Coding (HTML atau JavaScript)

Kemampuan selanjutnya yang juga harus dimiliki adalah coding HTML atau Javascript. Karena sebagai seorang blogger yang menggunakan blogspot, tentu tidak mungkin bisa lepas dari HTML. Ketika menggunakan blogspot, mempelajari HTML adalah sebuah keharusan, terlebih lagi blogspot sangat cocok digunakan oleh yang suka belajar coding.

Untuk melakukan perbaikan apapun di blogspot, hampir 80% menggunakan HTML. Ketika mendownload template gratis di platform penyedia template, dibutuhkan beberapa modifikasi agar hasilnya maksimal. Bahkan untuk membuat gambar menjadi responsive saja, perlu menggunakan kode HTML. Untuk mendapatkan tampilan yang maksimal, maka penting untuk melakukan modifikasi HTML.

4. Public Speaking

Public Speaking menjadi satu di antara kemampuan yang harus dikuasai, meskipun memang tidak semua kondisi dibutuhkan. Akan tetapi, ada beberapa momen yang memerlukan kemampuan public speaking ini, misalkan saja ketika harus membaca script untuk video yang membutuhkan voice offer. Dibutuhkan lagi ketika suatu saat sang blogger diundang untuk sharing pengalaman, jadinya tidak terlalu demam panggung atau tergagap dalam menjelaskan karena memiliki dasar kemampuan public speaking.

Masih sering aku jumpai teman-teman blogger yang ketika diberikan panggung untuk sharing pengalaman, menjadi tiba-tiba tergagap dan bingung mau membahas apa. Padahal sebelumnya sudah melakukan banyak persiapan, termasuk menyiapkan materi apa saja yang akan disampaikan.

5. Mengelola Media Sosial

Kemampuan mengelola media sosial juga harus dimiliki oleh seorang blogger. Minimal bisa mengajak followersnya interaksi sehingga memberikan efek positif. Meskipun di luar sana masih saja ada yang mendewakan followers media sosial. Followersnya sudah 10K ke atas, tetapi setelah dicek ternyata minim interaksi, terutama untuk reelsnya viewnya bahkan tidak sampai 0.1% jumlah followersnya. Semoga saja itu bukan followers bot ya, karena lebih susah untuk meningkatkan interaksi serta meningkatkan followersnya apabila sudah menggunakan bot.

6. Riset Konten

Seorang blogger ada pula yang berfokus pada konten untuk menjadi Adsense Publisher sehingga benar-benar membutuhkan riset mendalam untuk menentukan konten mana yang akan diproduksi. Akan tetapi, untuk yang tidak berfokus pada hal tersebut juga pada akhirnya membutuhkan kemampuan itu, karena memang agency atau brand juga memperhatikan bagaimana kualitas blog tersebut berdasarkan dari jumlah kunjungan dalam satu bulan.

Tentunya kunjungan blog ini tidak bisa didapatkan hanya dari membagikan artikel ke media sosial saja, melainkan juga diperlukan penentuan target audience sehingga sasaran bisa tepat. Meskipun pada kenyataannya, ketika menulis penuh dengan riset tidak bisa mendatangkan traffic tetapi malah tulisan yang berisi pengalaman pribadi lebih menjanjikan. Tapi mau bagaimana lagi, mungkin karena user experience lebih diperhatikan oleh algoritma google.

7. Memahami Konsep SEO

Teori SEO ini menjadi kemampuan yang tidak bisa dipelajari sekali atau dua kali, melainkan butuh waktu yang cukup panjang untuk mampu memahaminya. Jadi, memang kalau bisa belajar sambil jalan atau setidaknya menyediakan waktu untuk mempelajari konsep SEO. Karena dalam SEO nanti akan ada istilah Onpage dan offpage, dimana keduanya mampu mengoptimasi blog sehingga bisa mendapatkan traffic. Oh ya, teknik penulisan konten juga diperlukan penerapan SEO yakni pengulangan kata, penggunaan kata kunci, hingga penyebaran kata kunci. Semuanya ada dalam satu kitab besar bernama SEO.

Nah, bagaimana? Sudah siapkah menjadi blogger? Kalau belum siap, tunggu beberapa hari lagi aku rilis mengenai apa saja yang perlu dipersiapkan oleh blogger pemula atau yang ingin belajar ngeblog. Semoga bermanfaat ya…

Ilham Sadli

Seorang Travel blogger sekaligus freelance Writer yang tergabung dalam Forum Lingkar Pena Cabang Jember sejak 2014, suka menulis puisi dan kadang terlalu nyaman dengan menulis kisah seseorang.

Bagikan Artikel ini